Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2023

Yang Tercecer dari Sujud Syukur 100 tahun Gontor IKPM Jombang Di Amanatusssalam (2): Walau di Lereng Gunung jauh dari pusat kota Jombang, tetap dibanjiri oleh 300 an Peserta

Hari H Pelaksanaan  Tiga kambing  sebelum acara tiba, khabar dari Ponpes Modern Amanatussalam mengatakan bahwa telah disediakan seekor kambing untuk menjamu tamu undangan sujud syukur 100 tahun Gontor namun ketika panita sidak ke lapangan pada H-3 dari tanggal 28 september ,ada tambahan dua ekor kambing lagi . Moment bertambahnya kambing untuk konsumsi para peserta sujud syukur 100 tahun Gontor ini dijadikan "gimmick" oleh tuan rumah dengan cara disebarkan ke perbagai media sosial untuk dijadikan penarik agar peserta berdatangan ke Pondok Wisata Amanatussalam. Dan Viral! KM 100 Bukan itu saja, demi memberikan pelayanan tamu yang maksimal tuan rumah membangun KM 100. KM 100 pada awalnya saya pahami sebagai KiloMeter 100 namun setelah saya baca dan pahami. Saya salah. KM di sini adalah singkatan dari Kamar Mandi. Dan seratus semula saya pahami sebagi 100 km. Saya salah lagi. Maknanya adalah 100 tahun yang merujuk kepada sujud syukur 100 tahun Gontor ini. Jadi maknanya adalah Ka

Yang Tercecer dari Sujud Syukur 100 Tahun Gontor IKPM Jombang Di Amanatussalam! (1)

Awal Mula Pembentukan Panitia  Kecelakaan Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wata'ala karna acara sujud syukur 100 tahun Gontor IKPM Jombang yang diamanatkan kepada Tim Khusus dan secara kebetulan saya sebagai ketua panitia dengan tuntas dapat kami seleseikan dengan baik. Semua berawal dalam pertemuan yang digelar di Pondok Pesantren Bumiqu Wonosalam yang dipimpin oleh K Ghozali Fadhli di mana dalam pertemuan tersebut di hadiri oleh : Ust.Alexander Fahd, Ust.Habib Ghofir, Ust. Fajar Kurniawan, Ust.Alwi Ihsan, Ust.Subhan Ahong, Ust. Muhammad Rizal, Ust.Atok Rowi, Ust Muhammad Aufa, Ust.Yudha, Ust. Muhyiddin , Ust.Fanany Padar, Ust.Gunawan, Kasedran (Pengawal Ust.Gunawan)dan Ust. Harun .  Keterpilihan saya sebagai ketua panitia sujud syukur 100 tahun Gontor IKPM Jombang saya anggap sebagai kecelakaan. Kenapa? Ya karna acara ini diprediksi dari awal hanya dihadiri oleh sekian puluh orang saja sehingga cukup saya dibantu Ustad Aufa yang belum pernah berkecimpung dalam